Di tengah pandemi virus corona yang tengah mewabah, video unggahan Luna Maya di akun youtube pribadinya mendulang kontroversi heboh. Dalam vlognya tersebut, Luna Maya mengulik lebih dalam tentang virus corona bersama seorang dokter. Yang membuat video tersebut kontroversi adalah penyataan seorang dokter yang menyebut jika virus corona tak seganas yang dibayangkan. Sontak hal tersebut membuat selebriti hingga dokter ahli ikut memberikan komentar.
"Covid-19 ini tidak seganas seperti yang dibayangkan. Jadi, belum pernah ada korban manusia yang meninggal hanya karena satu macam penyakit covid saja, biasanya karena komplikasi penyakit," ujar dr. M. Indro Cahyono dalam youtube Luna Maya.
Hal ini memberikan reaksi dari para ahli, seperti dr. Lula Kamal. Ia sangat menyangkan dengan beberapa pihak yang menganggap remeh virus covid-19. Menurut Lula Kamal, virus corona ini merupakan salah satu virus baru yang harus ditanggapi dengan serius karena ancamannya merupakan nyawa.
"Sangat disayangkan sekali kalau masih ada pihak yang menganggap bahwa yang namanya virus corona ini remeh atau ringan. Karena yang namanya virus corona ini sangat serius, taruhannya nyawa," ungkap dr. Lula Kamal melalui video singkat yang dikirim pada (18/4).
BACA JUGA, [Gara-Gara Pandemi Virus Corona, Raffi Ahmad dan Luna Maya Ikut Terdampak]( https://www.cumicumi.com/news/cumi-celebs/175601/gara-gara-pandemi-virus-corona-raffi-ahmad-dan-luna-maya-ikut-terdampak)
Tak hanya dr. Lula Kamal yang ikut berkomentar, dokter Erlang Samoedro yang merupakan dokter spesialis paru-paru, yang juga turut menangani pasien virus corona, ikut angkat bicara. Ia mengimbau agar masyarakat tak meremehkan virus yang tengah diwasapadai ini.
"Covid ini cukup besar, di Indonesia sekitar 8 – 9 persen angka kematiannya. Sedangkan kalau secara global sekitar 3 – 4 persen. Kematian ini biasanya dengan penyakit-penyakit menyerta sehingga menimbulkan kematian. Ada beberapa kasus tidak ada penyakit menyerta sehingga murni hanya infeksi virus covid ini. Jadi, virus covid ini bisa menimbulkan kematian tanpa penyakit penyerta. Jadi, Jangan dianggap remeh penyakit ini tetap waspada!" ujar dr. Erlang Samoedro selaku dokter spesialis paru-paru melalui video singkat yang dikirim pada (18/4).
Salah satu selebriti yang juga pernah menjadi pasien positif virus covid-19, Detri Warmanto ikut buka suara. Detri yang pernah melakukan karantina 14 hari akibat virus corona ini mengungkapkan jika tidak boleh meremehkan virus corona yang membahayakan ini.
"Karena wabah ini sangat serius, wabah yang sangat bahaya. Bisa memakan korban jiwa bagi orang yang sehat ataupun yang punya penyakit bawaan," ungkap Detri melalui video singkat yang dikirim pada Sabtu (18/4).
Aksi kontroversi pada video unggahan Luna Maya ini juga mengundang komentar selebriti sekaligus komedian, Bedu. Menurut Bedu, Ia beranggapan jika Luna Maya ingin membagikan informasi tersebut mengingat sumber yang mengatakan adalah seorang pakar kesehatan.
"Video itu dinilai kesan meremehkan virus corona itu sendiri. Buat saya, Luna Maya menganggap ini adalah pesan yang bersumber dari pakar. Karena Luna sangat yakin dari sumbernya, maka Luna langsung menyebarkannya," pungkas Bedu melalui video singkat yang dikirim pada (18/4).