MALINAU, cokoliat.com – Hujan deras yang melanda Kabupaten Malinau, Jum’at (28/1/2022) menyebabkan Sungai Malinau meluap.
Daerah terdampak luapan Sungai Malinau terjadi di sebagian besar wilayah di kecamatan perkotaan.
Salah satunya di Tanjung Belimbing, Desa Malinau Hulu dan Desa Tanjung Lapang, Kecamatan Malinau Barat.
Puluhan rumah tergenang air akibat luapan sungai di tempat tersebut. Selain itu arus lalu lintas juga harus ditutup sementara karena tingginya genangan air yang menutup akses jalan.
Menurut salah satu warga, Devi mengatakan, ketinggian air luapan sungai di wilayah Tanjung Belimbing berkisar 50 – 60 Cm dan menggenangi puluhan rumah serta akses jalan raya.
“Hujan deras sejak dini hari tadi, hingga pagi menyebabkan debit air Sungai meningkat dan merendam sejumlah rumah dan ruas jalan. Saat ini kami masih berjaga, takut air kembali naik,” ujar Devi, Jum’at (28/1/2022).
Penutupan arus lalu lintas kembali dilakukan guna menghindari hal hal yang tak diinginkan, jika ada pengendara yang nekat menerobos genangan.
Sementara itu, Bupati Malinau, Wempi W Mawa saat meninjau lokasi titik-titik banjir di wilayah kecamatan perkotaan, menyampaikan himbauan agar masyarakat tetap waspada.
“Kita semua harus waspada terutama bagi masyarakat yang tinggal di sepanjang bantaran Sungai Sesayap, Mentarang dan Sungai Malinau,” ungkapnya.
Diketahui, sejumlah petugas gabungan dari Pemerintah Daerah, Kepolisian, TNI, BPBD, Tagana, Damkar dan Relawan saat ini masih berada di titik-titik lokasi banjir untuk membantu warga terdampak luapan sungai Malinau. (ag)
