MALINAU, Cokoliat.com – Periode Oktober lalu, kenaikan harga beras meningkat tajam di Malinau. Data yang didapatkan dari Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi (Disperindagkop) Malinau, harga mulai melambung tinggi sejak dua bulan terakhir ini.
Khusus harga beras dengan kualitas premiun, dari harga Rp14.500 per kg pada Juli lalu, naik menjadi Rp16.500 per kg di bulan Oktober. Sementara untuk harga beras medium, dalam periode Juli bertengger di harga Rp.12.250 per kg.
Sedangkan untuk bulan Oktober hingga awal November ini, harga beras sudah mencapai harga Rp335.000 per 20 kg atau Rp16.500 per kg dengan kualitas beras premium.
Disperindagkop mencatat pasokan beras Kabupaten Malinau berasal dari luar daerah yakni Tarakan dan juga Surabaya.
Salah satu pemilik toko sembako, Sugeng (40) mengatakan rata-rata masyarakat Malinau mengkonsumsi beras dengan merk Lahap. Menurutnya, beras merk Lahap ini merupakan beras dengan kualitas premium yang paling mudah ditemukan di Malinau.
“Paling lebih diminati masyarakat itu memang beras Lahap, sekarang harganya Rp335.000 yang 20 kilo kalau di agen kurang lebih Rp330.000,” katanya.
Reporter : Ratih Rahmatia