TANJUNG SELOR, cokoliat.com–Pembangunan irigasi kawasan pertanian-persawahan Bengalun dipastikan akan berlanjut. Salah satu yang menjadi fokus kelanjutan pembangunan adalah penimbunan pada 2 unit jembatan dan pada DAM irigasi.
Kabid Sumber Daya Air, DPUPR Perkim Kaltara melalui Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) pembangunan pelengkap irigasi Bengalun, Lutfi, saat dikonfirmasi menjelaskan bahwa kelanjutan pembangunan tersebut sudah direncanakan masuk anggaran tahun ini.
“Awalnya diusulkan melalui DAK pusat agar tak membebani APBD (Provinsi Kaltara). Tapi usulan itu tak masuk sehingga kami usulkan melalui APBD,” jelas Lutfi,
Selain agar tak membebani APBD Provinsi, usulan mendapatkan kucuran DAK dilakukan agar anggaran untuk melanjutkan pembangunan fasilitas pelengkap irigasi itu akan lebih besar sehingga lebih leluasa dalam mempercepat progres pembangunan. Sayangnya upaya mendapatkan alokasi DAK itu tak tercapai.
Usulan untuk melanjutkan pembangunan irigasi, papar Lutfi, disampaikan oleh para petani di sana. Mereka meminta kelanjutan pembangunan irigasi dan fasilitas penunjangnya secara maksimal.
“Kemarin mereka baru datang dan berdiskusi dengan Pak Kabid (Sumber Daya Air),” ujarnya.
Menurut Lutfi, usulan kelanjutan pembangunan irigas tersebut masuk pada anggaran perubahan tahun 2022 ini. Mengingat usulan tersebut merupakan kebutuhan yang priotitas para petani di sana. (wal)