Gubernur Kaltara Irianto Lambrie dinilai pro terhadap masyarakat kecil
TARAKAN – Beberapa waktu lalu, Kaltara menapatkan program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) dari Kementrian PUPR. Di Kaltara sendiri, sejak 2016 hingga 2020 sudah terdapat 10.499 unit rumah yang di rehab melalui progam BSPS ini.
Seperti diketahui, BSPS ini merupakan program dari Kementrian PUPR yang dikerjakan oleh DPUPR Kaltara. Anggarannya, selain dari pemerintah pusat ada juga menggunkan APBD Kaltara, bahkan progam BSPS ini akan tetap berkelanjutan hingga 2020.
Setiap penerima program BSPS, warga akan diberikan bantuan sebesar Rp17,5 juta untuk melakuan renovasi rumahnya. Hanya saja, dari Rp17,5 juta hanya Rp2,5 juta bisa dicairkan untuk membayar jasa tukang, sisanya Rp15 juta diberikan dalam bentuk bahan bangunan yang dibutuhkan.
Dengan adanya progam BSPS ini, banyak warga Kaltara termaksud di Tarakan yang kurang mampu merasakan manfaatnya. Bagaimana tidak, warga yang menerima bantuan kini memiliki rumah layak huni, dari kondisi rumah yang sebelumnya.
Salah satu penerima progama BSPS menggunakan APBD Kaltara, Umar mengatakan, dirinya sangat bersyukur bisa mendapatkan progam BSPS dari Pemprov Kaltara. sehingga, kondisi rumahnya kini menjadi lebih baik dan layak huni.
“Alhamdulillah saya dan keluarga sangat bersyukur, tidak nyangka juga saya bisa mendapatkan bantuan bedah rumah ini,” kata warga yang berdomisili di RT 14 Kelurahan Selumit Pantai tersebut.
Sebelum menrima progam BSPS, Umar menceritakan, kondisi rumah yang dihuninya bersama istri, anak dan cucunya, sungguh memprihatinkan. Pasalnya, banyak bagian rumah yang rusak, sehingga tidak layak untuk ditempati bersama keluarga.
“Kalau dulu atapnya bocor, dinding sebagian berlubang bahkan sebagian lantai rumah hingga ke toilet sudah ada yang jabuk,” tuturnya.
Sekarang, lanjut Umar, setelah menerima progam BSPS kondisi rumah saat ini menjadi semi permanen dan lebih bagus, mulai dari bagian depan hingga belakang rumah. Hal ini dikarenakan, hampir 70 persen bagian rumah dilakukan renovasi.
“Sekarang lebih baguslah, kalau hujan tidak lagi khawatir kebocoran dan bagian lantai serta sebagain dinding rumah sudah disemen, jadi tidak kwatir lagi dengan lantai yang jabuk,” pungkasnya.
Dalam kesempatan ini, Umar mengakui, apa yang dilakukan Pemprov Kaltara termaksud Gubernur Kaltara, Irianto Lambrie sudah sangat bagus. Dimana, selama menjabat sebagai Gubrnur Kaltara Irianto Lambri banyak memperhatikan masyarakat kecil.
“Semoga banyak masayakat kecil seperti saya menerima bantuan seperti ini, jika perlu bantuan untuk masyarakat kecil lebih ditingkatan lagi,” harapnya.
Sama seperti Umar, Warsita yang juga penerima program BSPS di RT 03 Kelurahan Selumit Pantai sangat berterima kasih atas bantuan yang diberikan oleh Pemprov Kaltara. Apalagi, selam ini dirinya tidak pernah mendapatkan bantuan bedah rumah.
“Senang Alhamdulillah dapat bantuan bedah rumah, kan saya tidak pernah dapat bantuan bedah rumah seperti yang ada sekarang ini,” sebut Warsita.
Senada dengan Umar, Warsita menyebutkan, apa yang telah dilakukan Pemprov Kaltara saat ini sudah sangat bagus. Terlebih lagi, Pemprov Kaltara yang dipimpin Irinato Lambrie sampai sekarang ini, banyak memperhatikan dan membantu masyarakat kecil.
“Semoga cita-cita Gubernur untuk membangun Kaltara ini bisa berkelanjutan, lebih memperhatikan masyarakat kecil dan menciptakan pembangunan yang merata,” tutupnya. (*/ck3)