IKN, Cokoliat.com – Saat Kunjungan Kerja Spesifik Komisi II DPR RI di Ibu Kota Nusantara (IKN), Penjabat (Pj) Gubernur Kaltim Akmal Malik memanfaatkannya untuk menyampaikan sukses pelaksanaan pemilihan umum (pemilu) di Benua Etam, 14 Februari lalu.
“Secara umum partisipasi pemilih saat pilpres dan pileg Februari lalu jauh di atas rata-rata nasional,” buka Akmal bangga di Swissotel Nusantara, Jumat (8/11/2024).
Kepada rombongan Komisi II DPR RI yang dipimpin ketuanya, HM Rifqinizamy, Pj Gubernur Akmal Malik menguraikan raihan sukses partisipasi pemilih Kaltim pada pilpres dan pileg lalu.
Partisipasi pemilih pada pemilihan presiden sebesar 79,80 persen. Sedangkan untuk pemilihan DPR RI partisipasi pemilih sebesar 79,18 persen dan pemilihan DPRD 79 persen.
“Kita bersyukur partisipasi pemilih Kaltim di atas rata-rata nasional. Ini adalah keberhasilan bersama. Penyelenggara pemilu, KPU, Bawaslu, pihak keamanan, masyarakat dan pemerintah,” beber Akmal.
Secara umum pesta demokrasi di Kaltim pada Februari 2024 lalu berjalan baik dan sukses.
Akmal menegaskan sesuai tugas dan fungsi pemerintah adalah memberikan dukungan terhadap penyelenggaraan pilkada.
“Kami sangat mendukung proses demokrasi yang diujungtombaki oleh para penyelenggara pemilu,” tegas Akmal.
Dirjen Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri itu juga mengaku rajin berkomunikasi dengan Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kaltim Fahmi Idris. Mereka pun aktif memantau kesiapan infrastruktur dan logistik pemilu hingga ke desa-desa dan daerah terpencil.
“Kita rajin berkomunikasi. Tidak harus formal. Ber-WhatsApp-an saja juga bisa,” ungkapnya.
Salah satu bentuk dukungan nyata Pemprov Kaltim demi sukses pilkada serentak adalah dengan pemberian Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD).
“Total NPHD yang sudah direalisasikan untuk KPU, Bawaslu dan pihak keamanan mencapai Rp1,1 triliun,” ungkap Akmal.
Realisasi tersebut disesuaikan dengan tahapan. Untuk pihak keamanan terutama pada saat pelaksanaan dan pengamanan penghitungan hasil pilkada. (*)