– Sejumlah bakal calon (Bacalon) Kepala Daerah yang mengikuti tes kesehatan di RSUD Tarakan, telah menyelesaikan serangkaian tes pemeriksan. Salah satunya, pasangan bacalaon Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltara Zainal Arifin Paliwang-Yansen Tipa Padan (ZIYAP).
Ditemui usai melakukan pemeriksan kesehatan, Bacalon Gubernur Kaltara, Zainal Arifin Paliwang mengatakan, dalam tes kesehatan ini terdapat sejumlah rangkaian yang harus dilalui. Diantaranya, tensi dan pemeriksaan darah, selanjutnya dilakukan pengambilan urin.
“Tes urin ini berkaitan dengan narkoba, selanjutnya ada pemeriksaan bagian organ dalam tubuh melalui USG,” terang Zainal.
Selain itu, lanjut Zainal, saat pemeriksaan kesehatan juga dilakukan pengecekan urulogi, radiologi, jantung dan paru-paru. Setelah itu, pemeriksan dilanjutkan dengan memeriksa ortopedi (masalah cedera atau para tulang), gigi, mulut, mata dan terakhir tes treadmill (jalan cepat)
“Tadi warning dari dokter hanya disuruh berhenti merokok saja, walau begitu paru-paru saya setelah dicek tetap masih bagus,” sebut Mantan Waka Polda Kaltara.
Dari semua rangkaian tes kesehatan yang dilakukan, Zainal menjelaskan, semua hasil pemeriksaan kesehatan yang dilakukan sejumlah dokter spesialis menyatakan hasilnya bagus dan masih sehat, tinggal menunggu bagaimana hasil yang nantinya diumumkan oleh KPU Kaltara.
“Alhamdulillah semua hasilnya bagus, dari dokter spesialis juga mengatakan bagus, semoga saja nanti hasilnya di KPU juga bagus,” harapnya.
Senada dengan Zainal Arifin Paliwang, Bacalon Wakil Gubernur, Yansen Tipa Padan Menambahkan, dari sejumlah rangkaian yang diikutinya bersama Zainal, semua hasilnya dinyatakan bagus oleh dokter spesialis yang melakukan pemeriksaan.
“Semua hasilnya bagus, tadi saya diperiksa mulai dari organ dalam tubuh, mata, telinga, mulut, jantung dan lainnya lagi,” beber pria yang sampai saat ini masih menjabat sebagai Bupati Malinau.
Usai menjalani tes kesehatan, agenda selanjutnya akan dilakukan pemeriksaan tes kejiwaan di RSUD Tarakan, Selasa (8/9). Meski begitu, Yansen mengakui, tidak memiliki persiapan khusus untuk mengikuti tes kejiwaan tersebut.
“Kan, tes kejiwaan itu bagian dari kepribadian kita, seperti yang teman-teman media liat kalau saya masih bagus dan normal, artinya saya masih sehat baik fisik maupun kejiwaan,” tegasnya. (*/ck2)
