JAKARTA – Menyambut Hari Raya Idul Adha 1441 Hijriyah, Telkomsel memberikan bantuan 777 hewan kurban. Nantinya, daging hewan kurban ini akan disalurkan kepada sekitar 43.000 penerima manfaat, yang tersebar di seluruh Indonesia.
Direktur Utama Telkomsel, Setyanto Hantoro mengatakan, bantuan ini merupakan agenda rutin yang dilakukan setiap tahunnya. Dimana, kaki ini Telkomsel memberikan bantuan hewan kurban berupa 101 ekor sapi dan 676 ekor kambing.
“Bantuan ini, bagian dari Corporate Social Responsibility (CSR) dan hasil donasi dari seluruh karyawan Telkomsel,” terang Setyanto melalui siaran persnya, Jumat (31/7).
Mengusung tema ‘Sebarkan Kebahagiaan’, Setyanto menuturkan, Telkomsel senantiasa memaknai Idul Adha, dengan cara berkurban dan berbagi kepada sesama yang membutuhkan, terlebih di tahun yang penuh tantangan ini.
“Tadi, bantuan yang kita berikan diserahkan secara simbolis dibeberapa daerah seperti di Jakarta, Medan, Surabaya dan Balikpapan,” pungkasnya.
Setyanto menjelaskan, bantuan yang diberikan kali ini sebagai bentuk rasa syukur atas apa yang telah dicapai sepanjang 25 tahun perjalanan Telkomsel, dalam melayani dan bentuk apresiasi kepada seluruh masyarakat Indonesia.
“Momentum ini juga sebagai pengingat bagi kami, agar senantiasa menyebarkan kebahagiaan terutama dalam menghadapi pandemi COVID-19,” ungkap Setyanto.
Setyanto menambah, dalam pelaksanaannya penyerahan hewan kurban, Telkomsel juga melibatkan ratusan UMKM peternak lokal, yang diharapkan mampu mengembangkan ekonomi masyarakat Indonesia secara lebih luas.
“Sementara, untuk pendistribusian bantuan hewan kurban ini tersebar di 599 lokasi meliputi masjid, asrama haji, pesantren, lembaga sosial, panti asuhan, yayasan dan lainnya,” kata Setyanto.
Tidak hanya itu, lanjut Setyanto, Telkomsel memastikan kalau bantuan yang disalurkan terarah. Sehingga, bantuan ini tepat sasaran dan bermanfaat bagi penerima manfaat yang membutuhkan.
“Makanya, dalam penyaluran kita berkolaborasi dengan berbagi mitra yayasan penyalur bantuan, yang tersebar diseluru Indonesia,” bebernya.
Dengan adanya bantuan hewan kurban ini, Setyanto berharap, dapat memberikan dampak sosial yang lebih luas di Indonesia, khususnya untuk memajukan perekonomian dan digitalisasi layanan sektor peternak lokal.
“Kita juga berharap, bantuan ini bisa membawa keberkahan dan manfaat bagi masyarakat, terlebih lagi di tengah pandemi seperti sekarang ini,” imbuhnya. (*/ck3)
