BULUNGAN – Sebagai bentuk kepedualian terhadap penyebaran Covid-19, Telkomsel kembali menunjukan kepeduliannya dengan membantu masyarakat dalam menghadapi Covid-19. Salah satu caranya, memberikan bantuan sembako yang disalurukan melalui Yayasan Wan Luhung Mitra Setia.
General Manager Consumer Sales Telkomsel Regional Kalimantan, Ismu Widodo mengatakan, Telkomsel terus konsisten menunjukkan kepeduliannya kepada seluruh masyarakat Indonesia, dalam menghadapi cobaan pandemi COVID-19 ini, terlebih lagi diusia Telkomsel yang kini genap berusia 25 tahun.
“Kami sadar, Telkomsel memiliki tanggung jawab untuk memastikan kebutuhan masyarakat agar selalu terpenuhi dalam kondisi apapun, yakni dengan menghadirkan aktivitas CSR untuk meringankan masyarakat yang membutuhkan,” ujar Ismu melalui siaran persnya.
Ismu melanjutkan, sejumlah paket sembako yang diberikan Telkomsel meliputi beras, gula pasir, tepung terigu, mie instan, minyak goreng, dan makanan kaleng dengan total 1.950 unit. Bantuan diserahkan hari Kamis (18/6) yang diterima langsung oleh Ketua Yayasan Wan Luhung Mitra Setia.
“Sebelumnya, Telkomsel telah melakukan pemberian dukungan secara strategis bagi sejumlah lembaga pemerintahan dan organisasi di berbagai daerah di Indonesia, termasuk di Kalimantan Utara,” terangnya.
Selain memberikan bantuan sembako, Ismu menambahkan, Telkomsel sebelumnya juga pernah memberikan bantuan berbagai macam Alat Pelindung Diri (APD), yang diserahkan langsung oleh Telkomsel kepada RSUD Tarakan.
“Ada juga bantuan sembako lainnya kita salurkan melalui Lembaga Inisiatif Zakat Indonesia, Roudhatul Jannah Tarakan, Panti Asuhan Melati Putri Tarakan serta melalui Gerakan Infaq Sembako Masjid Al-Miftah Kampung Satu Tarakan,” ungkapnya.
Tidak hanya itu, Ismu menuturkan, di tengah pandemi Covid-19 ini, Telomsel juga memberikan bantuan dalam bidang pendidikan, yang berkolaborasi dengan Kemendikbud. Tujuannya, untuk memastikan akivitas belajar di rumah secara mandiri.
“Kita ada program e-learning di 137 Perguruan Tinggi, paket bebas akses Ilmupedia dan Ruang Guru, yang masing-masing bebas kuota data sebesar 30GB,” pungkasnya.
Ismu menyebutkan, Telkomsel percaya penanggulangan COVID-19 hanya bisa dilakukan dengan melakukan berbagai upaya kolektif, yang tentunya tidak akan terlaksana tanpa adanya kolaborasi di berbagai lini.
“Untuk itu, kami ucapkan terima kasih kepada tenaga medid pemerintah, dan instansi lainnya
yang aktif dan bergotong royong dalam menghadapi wabah COVID-19,” tutupnya. (*/ck2)
