Sport  

Bupati Malinau Apresiasi Vaksinasi Massal Covid-19, Sambut HUT Bhayangkara ke-75

MALINAU, cokoliat.com – Bupati Malinau, Wempi W Mawa mengapresiasi upaya Polda Kaltara melalui Polres Malinau dalam membantu Pemerintah Kabupaten Malinau di program vaksinasi Covid-19 untuk penanganan dan mempercepat pembentukan kekebalan kelompok (herd immunity) terhadap virus Covid-19.

Menyambut peringatan HUT ke-75 korps Bhayangkara, Polres Malinau bersama Kodim 0910/Malinau telah menggelar vaksinasi massal dengan penerima vaksin lebih dari 1.000 orang per hari, yang digelar di Stadion Utama Malinau, Sabtu (26/6/2021) kemarin.

Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya penanganan Covid-19 yang dilaksanakan oleh Polri di 34 Polda di seluruh Indonesia.

Bupati Malinau, Wempi W Mawa mengatakan, kondisi masyarakat saat ini berbeda dengan kondisi sebelumnya. Menurutnya, saat ini masyarakat sangat antusias dan berbondong-bondong untuk di vaksinasi.

Hal tersebut diungkapkan Bupati Wempi usai meninjau langsung pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Stadion Utama Malinau.

“Beda sewaktu awal-awal Corona, saat ini antusias masyarakat semakin meningkat. Semua mau di vaksin. Ini adalah tanda penanganan Covid-19 semakin membaik,” ujarnya.

Bupati Wempi yang juga Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Malinau menargetkan 24.279 orang yang menjadi sasaran vaksinasi Covid-19 di wilayah Kabupaten Malinau.

Rencananya, vaksinasi Covid-19 untuk jumlah keseluruhan sasaran tersebut ditarget selesai pada bulan Maret 2022 mendatang.

Dalam kegiatan vaksinasi massal kali ini, menurutnya agenda ini sangat membantu dan harus didukung oleh semua pihak.

Kendati jumlah vaksin yang tersedia saat ini masih terbatas, dan menjadi satu dari sekian kendala dalam mempercepat pembentukan kekebalan kelompok atau herd immunity di masyarakat.

“Pemerintah Kabupaten Malinau dalam hal ini sangat berterima kasih, atas upaya percepatan vaksinasi Covid-19 yang dilakukan TNI dan Polri. Semoga ini terus berlanjut ke tahap-tahap selanjutnya,” tuturnya.

Wempi juga berpesan, hal yang paling penting setelah menerima vaksinasi Covid-19 adalah mengurangi rasa percaya diri yang berlebihan.

Ia menilai, vaksin Covid-19 tidak menjamin seseorang yang telah di suntik vaksin kebal dari virus Corona.

Ia meminta setelah di vaksinasi Covid-19, para penerima diharapkan tetap harus mematuhi imbauan Satgas Penanganan Covid-19 terhadap protokol kesehatan.

“Setelah divaksin tidak menjamin seseorang akan kebal terhadap Covid-19. Boleh percaya diri asal tidak berlebihan. Selalu patuhi protokol kesehatan Covid-19, pakai masker, jaga jarak dan hindari kerumunan,” pungkasnya.(ag)