Bupati Tinjau Kesiapan Bandiklat untuk Isolasi Pasien Covid-19

Bupati Malinau Wempi W Mawa saat melakukan peninjauan di Bandiklat.

MALINAU, cokoliat.com – Bupati Malinau, Wempi W Mawa bersama jajarannya melakukan pengecekan di gedung Badan Pendidikan dan Pelatihan (Bandiklat) milik Pemda Malinau. Rencananya, gedung Bandiklat akan difungsikan kembali sebagai tempat fasilitas Isolasi bagi warga yang terkonfirmasi Covid-19.

 

Bupati Wempi mengatakan, peninjauan ini untuk memastikan kondisi dan fasilitas Bandiklat yang akan digunakan kembali sebagai tempat Isolasi bagi warga yang terkonfirmasi.

 

Ia tambahkan, Gedung Bandiklat memiliki ruangan yang cukup memadai dan diperkirakan dapat menampung sekitar 23 orang, dengan masing-masing ruangan terdapat 2 tempat tidur.

 

“Tempat ini akan segera difungsikan. Kalau bisa besok,  maka pasti besok pasti bisa langsung digunakan. Namun kita juga harus melihat ketersediaan fasilitas di tempat ini dulu,” ujarnya, saat meninjau Gedung Bandiklat, Selasa (3/8/2021).

 

Pengecekan dilakukan Bupati Wempi, memastikan Gedung Bandiklat milik Pemda Malinau siap dijadikan tempat isolasi mandiri.

Sejauh ini, sejak awal pandemi Covid-19 masuk ke Malinau, pihaknya masih memaksimalkan RSUD sebagai tempat Isolasi bagi warga yang terkonfirmasi Covid-19.

 

Sementara bagi pasien yang menjalani isolasi mandiri (isoman) di rumah, menurutnya masih banyak yang belum menjalankan isolasinya secara ketat.

 

“Kita meminimalisir terjadi kembali lonjakan kasus terkonfirmasi di masyarakat akibat pasien yang isoman tapi tidak patuh. Makanya, kami fungsikan kembali tempat ini guna mengontrol pasien dan mempercepat kesembuhannya,” jelasnya.

 

Pihaknya melalui Tim Satgas Penanganan Covid-19 Malinau, akan melakukan pendataan bagi para pasien positif Covid-19 yang sedang menjalani isoman di rumah. Selanjutnya, akan diverifikasi siapa yang boleh isoman di rumah atau harus isoman di Bandiklat.

 

Sedangkan untuk pasien positif Covid-19 yang menjalani Isoman di Bandiklat, akan diawasi langsung oleh tenaga kesehatan yang bertugas. Lalu kebutuhan logistik para pasien akan disuplai oleh Dinas terkait.

 

Sementara itu, Direktur RSUD Malinau, drg. Ni Putu Ria Citrawati mengatakan, pasien positif Covid-19 yang akan ditempatkan di Bandiklat ialah para pasien yang bergejala ringan menuju ke sedang. Ia juga mengungkapkan, jumlah pasien Covid-19 yang menjalani isolasi dan dirawat di RSUD saat ini berjumlah 25 orang.

 

“Nanti kami pilih siapa yang layak menempati tempat isolasi di Bandiklat. Kami akan siapkan fasilitas kesehatan dulu seperti tensi, infus, oksimetri. Kemudian, yang paling penting oksigen,” pungkasnya. (ag)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *