Puluhan Pekerja Asal Surabaya Tertahan di Pelabuhan Kelapis Malinau

MALINAU, Cokoliat.com – Puluhan pekerja asal Surabaya, Jawa Timur, tertahan di Pelabuhan bongkar muat barang di Desa Kelapis, Kabupaten Malinau, Senin (24/5/2021).

Mereka yang diketahui akan menuju Kecamatan Lumbis, Kabupaten Nunukan tersebut, ditahan oleh pihak Pelabuhan Kelapis untuk menjalani pemeriksaan.

Nurmaji, salah satu pekerja mengatakan, ia dan rombongan lainnya datang dari Surabaya, Jawa Timur untuk ke Kabupaten Nunukan.

“Kita datang kesini ingin kerja, kita diajak sama mandor ikut salah satu perusahaan buat bangun proyek sekolahan,” ujarnya, saat dikonfirmasi di lokasi.

Menurutnya, ia dan rombongan lainnya juga tidak tahu kenapa ia diturunkan di Pelabuhan barang, bukan di Pelabuhan penumpang Speedboat Malinau.

Ia mengaku juga baru pertama kali tiba di Kalimantan Utara.

Diketahui, para pekerja asal Surabaya tersebut datang dari Tarakan pukul 05.00 Wita, dan tiba sekira pukul 08.00 Wita di Pelabuhan Kelapis Malinau.

“Kita tadi ada 56 orang dari Surabaya, tapi yang sampai disini hanya 52, sisanya masih tertinggal di Tarakan,” tuturnya.

Nurmaji menjelaskan, ia dan rombongan lainnya menggunakan 2 Speedboat dari Tarakan pagi tadi dan telah melengkapi surat dokumen resmi baik data diri maupun surat bebas Covid-19.

Namun, ia mengaku masih tertahan di Pelabuhan Kelapis untuk menjalani pemeriksaan, baik kelengkapan dokumen perjalanan dan kesehatan bebas Covid-19.

“Kita dari Surabaya bawa surat sudah lengkap kok, kita sebenarnya mau ke Nunukan, ikut bekerja bangun proyek disana. Kita juga sehat semua,” ucapnya. (ag)